Syalom...
salam sejahtera bagi kita sekalian.
Penulis
bukanlah seorang teolog,tetapi lewat apa yang dipelajari dari alkitab penulis
rindu berbagi tentang hal ini. BAPTISAN,kalau menurut bahasa Aslinya adalah
BAPTIZO “ yang artinya di selamkan”, kurang lebih singkatnya seperti itu. mari
kita lihat dari segi alkitabbiah.
Sebelumnya
ada suatu pertanyaan Mengapa ada Batisan anak kecil?? Ada yang berpatokan pada
kata Alkitab yang berbunyi demikian “ pergilah jadikanlah seluruh bangsa
muridKu dan baptiskanlah mereka Dalam
Nama Allah Bapa.....” benar anak kecil juga termasuk segala bangsa. Tapi
bukankah di katakan harus dimuridkan dulu baru di Baptis?.
Kalau di muridkan berarti dengan berjalannya
waktu pasti anak tersebut akan berangsur-angsur menjadi dewasa. Seharusnya anak
kecil itu harus diserahkan dulu, sebagaimana nabi Samuel ketika dia masih
kecil orang ibunya membawanya ke bait Allah untuk di serahkan.
Baptisan
sangat erat kaitannya dengan pertobatan. Artinya, manusia harus bertobat dulu
lalu ia dapat di Baptis. Perhatikan ayat berikut!
Kisah
Para Rasul 2:38-40 “2:38 Jawab Petrus kepada mereka: "Bertobatlah dan
hendaklah kamu masing-masing memberi dirimu dibaptis dalam nama Yesus Kristus
untuk pengampunan dosamu, maka kamu akan menerima karunia Roh Kudus.
2:39 Sebab bagi kamulah janji itu dan
bagi anak-anakmu dan bagi orang yang masih jauh, yaitu sebanyak yang akan
dipanggil oleh Tuhan Allah kita."
2:40 Dan
dengan banyak perkataan lain lagi ia memberi suatu kesaksian yang
sungguh-sungguh dan ia mengecam dan menasihati mereka, katanya: "Berilah
dirimu diselamatkan dari angkatan yang jahat ini."
Kisah
Para Rasul 9:17-18 “9:17 Lalu pergilah Ananias ke situ dan masuk ke rumah
itu. Ia menumpangkan tangannya ke atas Saulus, katanya: "Saulus, saudaraku,
Tuhan Yesus, yang telah menampakkan diri kepadamu di jalan yang engkau lalui,
telah menyuruh aku kepadamu, supaya engkau dapat melihat lagi dan penuh dengan
Roh Kudus."
9:18 Dan
seketika itu juga seolah-olah selaput gugur dari matanya, sehingga ia dapat
melihat lagi. Ia bangun lalu dibaptis.”
Nah baptisannya seperti apa? Ya
Baptisan BAPTIZO. Perhatikan ayat berikut. Efesus
4:5 “4:5 satu Tuhan, satu iman, satu baptisan,”
Kisah
Para Rasul 8:36 “8:36 Mereka melanjutkan perjalanan mereka, dan tiba di suatu
tempat yang ada air. Lalu kata sida-sida itu: "Lihat, di situ ada air;
apakah halangannya, jika aku dibaptis?"
Baca juga Matius 3:13-17 “3:13 Maka datanglah Yesus dari Galilea ke Yordan
kepada Yohanes untuk dibaptis olehnya.
3:14 Tetapi Yohanes mencegah Dia,
katanya: "Akulah yang perlu dibaptis oleh-Mu, dan Engkau yang datang
kepadaku?"
3:15 Lalu Yesus menjawab, kata-Nya
kepadanya: "Biarlah hal itu terjadi, karena demikianlah sepatutnya kita
menggenapkan seluruh kehendak Allah." Dan Yohanes pun menuruti-Nya.
3:16 Sesudah dibaptis, Yesus segera
keluar dari air dan pada waktu itu juga langit terbuka dan Ia melihat Roh Allah
seperti burung merpati turun ke atas-Nya,
3:17 lalu terdengarlah suara dari
sorga yang mengatakan: "Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku
berkenan."
kalau Tuhan Yesus di Baptis Selam,
terus mengapa kita harus di baptis dengan cara yang lain?. Bukankah Tuhan Yesus
datang kedunia selain untuk mengampuni dosa,ia juga memberikan teladan
bagi kita! Jadi mana yang kita ikuti
Tuhan atau Doktrin?.
Mengapa
setelah bertobat harus di BAPTIS (
BAPTIZO )?
Yohanes 3:3-7 “3:3
Yesus menjawab, kata-Nya: "Aku
berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan kembali, ia tidak
dapat melihat Kerajaan Allah."
3:4 Kata Nikodemus kepada-Nya:
"Bagaimanakah mungkin seorang dilahirkan, kalau ia sudah tua? Dapatkah ia
masuk kembali ke dalam rahim ibunya dan dilahirkan lagi?"
3:5 Jawab Yesus: "Aku berkata
kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak
dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah.
3:6 Apa yang dilahirkan dari daging,
adalah daging, dan apa yang dilahirkan dari Roh, adalah roh.
3:7 Janganlah engkau heran, karena Aku
berkata kepadamu: Kamu harus dilahirkan kembali.
Tuhan
sangat jelas mengatakan bahwa manusia harus lahir kembali supaya ia dapat melihat kerajaan Allah, artinya
sorga.sehingga pada saat kedatangan Tuhan pada kali yang kedua kita bisa masuk
sorga.
I
Petrus 3:21-22 “3:21 Juga kamu sekarang diselamatkan oleh kiasannya, yaitu
baptisan -- maksudnya bukan untuk membersihkan kenajisan jasmani, melainkan
untuk memohonkan hati nurani yang baik kepada Allah -- oleh kebangkitan Yesus
Kristus,
3:22 yang duduk di sebelah kanan
Allah, setelah Ia naik ke sorga sesudah segala malaikat, kuasa dan kekuatan
ditaklukkan kepada-Nya.”
Roma 6:3-7 “6:3 Atau tidak tahukah
kamu, bahwa kita semua yang telah dibaptis dalam Kristus, telah dibaptis dalam
kematian-Nya?
6:4 Dengan demikian kita telah
dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama
seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa,
demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru.
6:5 Sebab jika kita telah menjadi satu
dengan apa yang sama dengan kematian-Nya, kita juga akan menjadi satu dengan apa
yang sama dengan kebangkitan-Nya.
6:6 Karena kita tahu, bahwa manusia
lama kita telah turut disalibkan, supaya tubuh dosa kita hilang kuasanya, agar
jangan kita menghambakan diri lagi kepada dosa.
6:7 Sebab
siapa yang telah mati, ia telah bebas dari dosa.”
Artinya
BAPTISAN (BAPTIZO) gambarannya pada saat kita di selamkan, seakan-akan kita
mati dikuburkan dan pada saat kita diangkat dari air,kita ikut di bangkitkan
atau menang bersama-sama kebangkitan Tuhan Yesus.
Nah
sekarang bagaimana dengan orang yang sudah menerima Roh Kudus (baptisan Roh)
tetapi belum di Baptis dengan Air? Benarkah masih perlu atau tidak Baptisan
dengan air?? Jawabannya adalah ya! Perhatikan ayat berikut
I Yohanes 5:6-12 “5:6 Inilah Dia yang
telah datang dengan air dan darah, yaitu Yesus Kristus, bukan saja dengan air,
tetapi dengan air dan dengan darah. Dan Rohlah yang memberi kesaksian, karena
Roh adalah kebenaran.
5:7 Sebab ada tiga yang memberi
kesaksian [di dalam sorga: Bapa, Firman dan Roh Kudus; dan ketiganya adalah
satu.
5:8 Dan ada tiga yang memberi
kesaksian di bumi]: Roh dan air dan darah dan ketiganya adalah satu.
5:9 Kita menerima kesaksian manusia,
tetapi kesaksian Allah lebih kuat. Sebab demikianlah kesaksian yang diberikan
Allah tentang Anak-Nya.
5:10 Barangsiapa percaya kepada Anak
Allah, ia mempunyai kesaksian itu di dalam dirinya; barangsiapa tidak percaya
kepada Allah, ia membuat Dia menjadi pendusta, karena ia tidak percaya akan
kesaksian yang diberikan Allah tentang Anak-Nya.
5:11 Dan inilah kesaksian itu: Allah
telah mengaruniakan hidup yang kekal kepada kita dan hidup itu ada di dalam
Anak-Nya.
5:12 Barangsiapa memiliki Anak, ia
memiliki hidup; barangsiapa tidak memiliki Anak, ia tidak memiliki hidup.
Dan bagi
mereka yang sudah di BAPTIS ingatlah kata Alkitab
Kisah
Para Rasul 26:20 “26:20 Tetapi mula-mula aku memberitakan
kepada orang-orang Yahudi di Damsyik, di Yerusalem dan di seluruh tanah Yudea,
dan juga kepada bangsa-bangsa lain, bahwa mereka harus bertobat dan berbalik
kepada Allah serta melakukan pekerjaan-pekerjaan yang sesuai dengan pertobatan
itu.
Perlu di
ketahui bahwa penulis bukan lah seorang teolog,tapi ini merupakan suatu hasil
pembelajaran penulis dari Alkitab.
Intinya
pelajari Alkitab maka anda akan mengerti maksud Tuhan dan rencanaNya bagi hidup
anda,
Tuhan yang
adalah sumber kasih memberkati FirmanNya.
Nb:
cobalah baca seluruh perjanjian baru maka semua akan jelas di katakan.
0 komentar:
Posting Komentar
1. komentarnya yang membangun yach.!
2. gunakan kata-kata yang sopan.
3. jangan lupa share link